Rabu, 20 Juni 2012

France In Euro 2012

                  PRANCIS  Football Club in Euro 2012



          French, with their players that enough players Great, like Benzema, Ribery and Samir Nasri will play in the league Euro 2012, they were pretty sure to get a league victory at Euro 2012.

         After they took the lottery to choose whether they play in groups, they go to group D, with the UK, Sweden and Ukraine, it's quite heavy indeed, this is because the player Ibrahimovic is Swedish, and English is quite safe, because the injury suffered by star players english , Wayne Rooney.

France has a pretty good player formations, especially those with a reliable striker,

Goal kepper             : H. Lloris


Defender                  : E. Abidal
                                     : P. Mexes
                                     : A. ramie
                                     : B. Sagna


Midfielder                : A. Diaby
                                     : Y, M'Villa


Striker                      : F. Ribery
                                     : S. Nasri 
                                     : F. Malouda 
                                     : K. Benzema



                With the formation of these players, they believe it will enable them to resist and attack the opponent, aided also by kicking midfielder with a good accuracy



FRENCH SPIRIT ~


Sabtu, 09 Juni 2012

Tanah

Pedosfer (Tanah)

  1. Faktor-faktor pembentuk tanah :
    • Iklim
    • Organisme
    • Bahan Induk
    • Topografi/Relief
    • Waktu
     2.  Sifat-sifat tanah :
    • Sifat Fisika Tanah
      • Tekstur tanah
      • Struktur tanah
      • Konsistensi
      • Warna tanah
      • Suhu tanah 
      • Porositas tanah
      • Drainase tanah
    • Sifat Kimia Tanah
      • Bahan organik
      • Unsur hara
      • PH tanah
    • Sifat Biologi Tanah
      • Partikel-partikel tanah
      • Organisme
      3.  Profil Tanah
    • Horison O ----> Lapisan paling atas terdiri dari jenuh air dan pasir
    • Horison A ----> Tanah subur kaya akan humus dan bahan organik (Topsoil)
    • Horison B ----> Terdiri dari lempung (Subsoil)
    • Horison C ----> Merupakan pecahan bahan-bahan dari batuan induk.
    • Horison R ----> Batuan padas/batuan induk.                                                                                                                                 
      4.  Jenis-Jenis Tanah 
    • Tanah aluvial adalah tanah yang terbentuk dari material harus hasil pengendapan aliran sungai di dataran rendah atau lembah. Tanah aluvial ini terdapat di pantai timur Sumatra, pantai utara Jawa, dan di sepanjang Sungai Barito, Mahakam, Musi, Citarum, Batanghari, dan Bengawan Solo.                                                 
    • Tanah andosol adalah tanah yang berasal dari abu gunung api. Tanah andosol terdapat di lerenglereng gunung api, seperti di daerah Sumatra, Jawa, Bali, Lombok, Halmahera, dan Minahasa. Vegetasi yang tumbuh di tanah andosol adalah hutan hujan tropis, bambu, dan rumput.                                                                                               
    •  Tanah regosol adalah tanah berbutir kasar dan berasal dari material gunung api. Tanah regosol berupa tanah aluvial yang barn diendapkan dan tanah pasir terdapat di Bengkulu, pantai Sumatra Barat, Jawa, Bali, dan NusaTenggara Barat. Material jenis tanah ini berupa tanah regosol, abu vulkan, napal, dan pasir vulkan.Tanah regosol sangat cocok ditanami padi, tebu, palawija, tembakau, dan sayuran.                                                                                                        
    •  Tanah kapur adalah tanah yang terbentuk dari batu kapur yang mengalami pelapukan. Tanah kapur terdapat di daerah perbukitan kapur Sumatra Selatan, Jawa Tengah, Jawa Timur, dan Sulawesi Selatan. Tanaman yang dapat hidup di daerah kapur adalah palawija, steps, savana, dan hutan jati atau hutan musim.     
    • Tanah argosol atau tanah gambut adalah tanah yang terbentuk dari sisa-sisa tumbuhan rawa yang mengalami pembusukan jenis tanah ini berwarna hitam hingga cokelat.Tanah jenis ini terdapat di rawa Sumatra, Kalimantan, dan Papua. Tanaman yang clapat tumbuh di tanah argosol adalah karet, nanas, palawija, dan padi.      
    • Tanah grumusol atau margalith adalah tanah yang terbentuk dari material halus berlempung. Jenis tanah ini berwarna kelabu hitam dan bersifat subur, tersebar di Jawa Tengah, Jawa Timur, Madura, NusaTenggara, dan Sulawesi Selatan. Tanaman yang tumbuh di tanah grumusol adalah padi, jagung, kedelai, tebu, kapas, tembakau, dan jati.                                                                                                
    • Tanah latosol yaitu tanah yang banyak mengandung zat besi dan aluminium. Tanah ini sudah sangat tua, sehingga kesuburannya rendah. Warns tanahnya merah hingga kuning, sehingga sering disebut tanah merah. Tanah latosol yang mempunyai sifat cepat mengeras bila tersing kap atau berada di udara terbuka disebut tanah laterit.Tanah latosol tersebar di Sumatra Utara, Sumatra Barat, Lampung, Jawa Barat, Jawa Tengah, JawaTimur, Bali, Kalimantan Tengah, Kalimantan Selatan, dan Papua.Tumbuhan yang clapat hidup di tanah latosol adalah padi, palawija, sayuran, buah-buahan, karet, sisal, cengkih, kakao, kopi, dan  kelapa sawit.                                                                                                         
       5.  Kerusakan Tanah
    • Erosi
      • Penyebab Erosi :
        • Tanah yang gundul
        • Tidak ada penahan erosi
        • Di daerah berlereng curam tidak dibuat terasering
        • Penggembalaan liar pada padang rumput
        • Penebangan hutan secara liar      

Dinamika Penduduk


          Dinamika Penduduk adalah Jumlah penduduk Yang dapat mengalami Perubahan dari waktu ke waktu yaitu bertambah atau berkurang. Tetapi Dinamika Penduduk cenderung kepada Pertambahan, sehingga Sering disebut "Pertumbuhan Penduduk". Dinamika Penduduk atau perubahan jumlah penduduk dipengaruhi oleh 3 Faktor yaitu 
a. Kelahiran (natalitas)
b. Kematian (mortalitas)
c. Migrasi (perpindahan)

 Jumlah kelahiran dan kematian sangat menentukan dalam pertumbuhan penduduk Indonesia, oleh karena itu kita perlu mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi kelahiran dan kematian.

a. Kelahiran (natalitas)
Faktor yang menunjang dan menghambat kelahiran (natalitas) di Indonesia adalah sebagai berikut:
 

a1 Penunjang Kelahiran (Pro Natalitas) antara lain :
1. Kawin usia muda.
2. Pandangan “banyak anak banyak rezeki”.
3. Anak menjadi harapan bagi orang tua sebagai pencari nafkah, penentu status sosial dan penerus keturunan.
a2 Penghambat Kelahiran (Anti Natalitas) antara lain :
1. Pelaksanan Program Keluarga Berencana (KB)
2. Penundaan usia perkawinan dengan alasan menyelesaikan pendidikan
3. Semakin banyak wanita karir

b. Kematian (mortalitas)
Faktor yang menunjang dan menghambat kematian (mortalitas) di Indonesia, adalah sebagai berikut :
 
b1 Penunjang Kematian (Pro Mortalitas) antara lain :
1. Rendahnya kesadaran masyarakat akan pentingnya kesehatan.
2. Fasilitas kesehatan yang belum memadai.
3. Keadaan gizi penduduk yang rendah.
4. Terjadinya bencana alam seperti gunung meletus, gempa bumi, banjir.
5. Peparangan, wabah penyakit, pembunuhan.
b2 Penghambat Kematian (Anti Mortalitas) antara lain :
1. Meningkatnya kesadaran penduduk akan pentingnya kesehatan
2. Fasilitas kesehatan yang memadai
3. Meningkatnya keadaan gizi penduduk
4. Memperbanyak tenaga medis seperti dokter, dan bidan
5. Kemajuan di bidang kedokteran.
c. Migrasi (perpindahan)
Migrasi adalah perpindahan penduduk dari suatu tempat ke tempat lain dengan melewati batas negara atau batas administrasi dengan tujuan untuk menetap.

Kadang - kadang Angka Kematian lebih kecil daripada Angka Kelahiran sehingga Penduduk Semakin Banyak, dan menyebab'kan Terjadinya ledakan penduduk atau sering disebut "BABY-BOOM''.

Jumat, 08 Juni 2012

Apa itu Peta ?



1. Pengertian peta

                  peta menunjukkan suatu wilayahYang sangat luas. Peta bisa menunjukkan wilayah Kabupaten, Provinsi, Negara, dan Benua. Bahkan, sebuah Peta bisa menunjukkan wilayah seluruh "Dunia".
Image:amati.JPG


         Wilayah atau Permukaan Bumi yang digambar bisa meliputi sebuah wilayah yang luas, tetapi bisa juga meliputi wilayah yang sempit. Gambar permukaan bumi yang meliputi wilayah yang luas misalnya peta Indonesia, peta Pulau Sumatera, peta Pulau Jawa, dan sebagainya. Gambar permukaan bumi yang meliputi wilayah yang terbatas misalnya peta desa, peta kelurahan, peta kecamatan, peta Kabupaten Atau Kota, dan Peta Provinsi.

2. Unsur-unsur peta

          Peta yang baik memberikan informasi yang benar. Peta yang baik memberikan informasi keadaan suatu daerah. Peta yang baik menunjukkan letak dan jarak suatu tempat secara jelas dan pasti. Peta yang baik memuat sejumlah unsur. Unsur-unsur itu membantu kita mengetahui keadaan sebenarnya. Apa saja unsur-unsur tersebut? Mari kita mulai dengan mengamati peta berikut!

Unsur-unsur apa saja yang kamu temukan pada peta di atas? Ada enam unsur dalam sebuah peta yang baik. Keenam unsur itu adalah  
  1. Judul peta
  2. Garis tepi peta
  3. Legenda 
  4. Skala 
  5. Mata angin 
  6. Garis astronomi

a. Judul peta

Judul Peta menunjukkan nama Peta. Judul Peta ditulis di bagian atas dengan huruf yang menonjol. Misalnya, PETA JAWA BARAT, PETA KALIMANTAN, PETA INDONESIA, dan sebagainya.
Image:gorontallo.JPG

B. Garis tepi peta

Garis tepi peta adalah batas-batas pinggir gambar peta. Fungsi garis tepi untuk menulis angka-angka derajat astronomis.

D. Legenda

Legenda adalah keterangan-keterangan yang menjelaskan simbol- simbol pada peta. Biasanya legenda terletak di bagian bawah sebelah kiri ataupun kanan. Sedangkan simbol ialah gambar yang digunakan untuk mewakili objek-objek dalam peta. Misalnya simbol untuk danau, sungai, jalan, rel kereta, ibukota provinsi, batas kabupaten, dan sebagainya. Pemakai peta bisa melihat keadaan suatu wilayah. Simbol-simbol peta berbentuk warna, garis, dan gambar.

1. Warna
Arti warna-warna dalam peta sebagai berikut.
 Warna : hijau : menunjukkan dataran rendah.
              kuning : menunjukkan dataran tinggi.
              cokelat : menunjukkan daerah puncak pegunungan yang tertutupsalju.
               biru : menunjukkan daerah perairan (laut, sungai, danau).
               biru tua : untuk laut dalam dan biru muda untuk laut dangkal.

2. Garis
Arti simbol-simbol garis pada peta sebagai berikut.
Image:symbo garis.JPG

3. Gambar
Ada banyak gambar simbol dalam peta. Arti gambar-gambar simbol dalam peta sebagai berikut.
Image:simbol gabar.JPG

d. Skala

Skala adalah perbandingan jarak pada peta dengan jarak yang sesungguhnya. Sebuah peta selalu dibuat jauh lebih kecil dari keadaan yang sebenarnya. Akan tetapi, letak, jarak, dan arahnya seperti keadaan yang sebenarnya. Ada dua macam jenis skala, yaitu skala angka dan skala garis. Mari kita bahas keduanya.

2. Skala garis
Skala ini ditunjukkan oleh garis lurus yang dibagi dalam bagianbagian yang sama. Panjang masing-masing ruas = 1 cm. Mari kita pelajari contoh skala garis berikut ini.
Skala garis di atas berarti bahwa 1 cm di peta sama dengan 1 km di tempat sebenarnya. Bagaimana mengubah skala angka menjadi skala garis? Mari kita belajar dari contoh berikut. Misalnya dalam sebuah peta tertulis skala angka 1 : 5.000.000. Kamu tahu ini berarti 1 cm pada peta sama dengan 5.000.000 cm pada jarak yang sebenarnya (di muka bumi). Atau, 1 cm pada peta sama dengan 50 km pada jarak sesungguhnya. Jika skala angka tersebut diubah ke skala garis, gambarnya sebagai berikut.
Image:50 cm.JPG

e. Penunjuk arah (mata angin)

Kamu sudah belajar tentang mata angin di kelas 3. Kamu masih ingat bukan? Coba kamu menyebut atau menyanyikan arah mata angin yang sudah kamu pelajari. Mata angin atau penunjuk arah ini juga merupakan salah satu unsur yang penting dalam sebuah peta.

Image:8 arah mata angin.JPG

         Mata angin adalah jarum pedoman atau garis yang menunjukkan arah suatu tempat. Mata angin juga berarti arah, jurusan, atau kiblat suatu tempat. Penunjuk arah mata angin dalam peta sangat penting. Penunjuk mata angin membantu kita bisa menjelaskan posisi suatu tempat. Misalnya, kota Tangerang itu terletak di sebelah barat Jakarta.






Crayon.pedia.com

terima kasih, salam kami (avigor, irda)